blog ini berisi tugas-tugas kuliah dari anak-anak kesehatan

SUMMARISE DRUG THERAPY NEONATAL HYPERBILIRUBINEMIA

Jumat, 01 April 2011

            Neonatal hyperbilirubinemia merupakan hasil sebelum produksi bilirubin pada  bayi baru lahir, dan kemampuan yang terbatas dalam  mengeluarkannya. Bayi, khususnya bayi prematur, punya kadar produksi bilirubin lebih tinggi daripada dewasa, karena pergantian sel-selnya lebih tinggi dan jangka hidup yang lebih pendek. Pada bayi baru lahir, bilirubin tidak terkonjugasi tidak siap dikeluarkan,  dan kemampuan mengubah bilirubin terbatas. Bersamaan dengan keterbatasan ini mendorong kearah fisiologi penyakit kuning. Konsentrasi bilirubin serum yang tinggi di hari pertama pada bayi (dan meningkat pada minggu pertama di bayi prematur).
Sumber/sebab  paling dominan adalah hemolisis atau destruksi sel darah merah ( hemoglobin ).  Heme akan dipecah oleh heme oxygenase. Hasilnya dalah pelepasan besi dan pembentukan karbon monoksida dan biliverdin. Biliverdin ini akan direduksi menjadi bilirubin oleh reduktase biliverdin. bilirubin kemudian masuk hati dapat terkonjugasi sehingga bilirubin dapat diserap kembali ke peredaran. Meningkatnya produksi bilirubin, karena kekurangan serapan hati, gangguan konjugasi bilirubin. Penurunan peredaran bilirubin di enterohepatic bayi baru lahir yang tidak diberi makan cukup mungkin telah meningkat peredaran enterohepatic bilirubin, karena puasa menyebabkan meningkat pengumpulan.penimbunan bilirubin. Obat yang dapat memurunkan sirkulasi entero hepatic.
Dalam sebuah penelitian, pada fototerapi pada bayi baru lahir dengan hiperbilirubinemia secara signifikan mengurangi bilirubin dari 48 jam dengan penggunaan sampai 38 jam. Choestyramine, digunakan untuk mengobati ikterus obstruktif, dalam ekskresi bilirubin dengan mengikat asam empedu di usus dan membentuk sebuah kompleks nonabsorbable. Namun, dalam penelitian yang melibatkan bayi yang menerima fototerapi, dan pengobatan dengan tyramine kole, diberikan pada dosis 1,5 g per kilogram berat badan, tidak mengakibatkan konsentrasi bilirubin serum yang dicapai lebih rendah dibandingkan dengan fototerapi saja. ( yanti)

0 komentar:

Posting Komentar